kehilangan seorang ayah..
bagaikan kehilangan separuh hidup…
orang yang selama ini menamani qu..
di kala qu susah atau pun senang…
tanpa menghiraukan dirinya sendiri…
meskipun terkadang aku selalu merasa takut saat di dekatnya..
takut akan amarah nya…
bila aku melakukan kesalahan…
meski aku byk melakukan kesalahan…
tapi beliau selalu mema’afkan qu..
pedih hati..
saat mendengar berita kepergiannya untuk selamanya…
air mata tak dapat ku bendung lagi…
tak adda lagi canda tawa nya…
tak adda lagi sosok yang selalu memberi contoh kapada ku..
beberapa hari semenjak kepergianya..
banyak yang berubah dari aku…
dengan sekejap aq berubah menjadi anak yang selalu murung,,
tak mau mengenal orang lain…
dan hanya memikirkan kepergian ayah ku…
namun dengan kehadiran ibu..
aq sadar…bahwa hidupku bkn sampai disini..
aq harus bisa membahagiakn ibuku..
aq harus bisa membuatnya selalu tersenyum..
ittu yang membuat aq siap untuk menjalani hidup..
tanpa kehadiran sosok seorang pemimpin dlam kluarga…
rsa rindu slalu adda dlam hti…
jka aq di izinkan untuk dpat menemui nya…
aq ingin memeluknya…
dan berjanji..
aq akan selalu berusaha untuk membuat ibu bahgia…
Tidak ada komentar:
Posting Komentar